东南亚工资的持续上涨证实了为保持实际收入的增长,对更有生产力的劳动力的需求。然而,新的竞争者并不是劳动力成本更低的国家,而机器。2017年第三季度,高盛指出,中国一线工厂工人的平均成本高于机器人。事实上,美国总统候选人安德鲁-杨认为,自动化是失业率居高不下的根源,也是特朗普获得众多支持上台的原因。
除新加坡之外,东南亚没有一所大学排名在世界前三百。在缺乏高质量教育机构的前提下,创造高收入的工作机会,是一个巨大的挑战。
覆盖话题:
摘录
![]() Jan Lambrechts – “我不了解我任何一位员工的学历” |
![]() Raj Shastri – “学习的欲望是教育民主化的关键” |
PRecious bekerja dengan ONE Championship, organisasi seni bela diri terbesar di dunia, untuk menghadirkan publisitas dan ketertarikan terhadap acara yang diselenggarakan di Indonesia. Untuk mencapai tujuan ini, PRecious berhasil menciptakan kehebohan di kawasan dengan menghadirkan sebuah “buzz video”, yang menampilkan para influencer Indonesia seperti Stefer Rahardian, Ramdani Lestaluhu dan Hesti Purwadinata. Video tersebut akan ditayangkan di akun Facebook dan Instagram para influencer tersebut.
PRecious membantu PT Campina Ice Cream Industry meluncurkan LuVe, es krim vegan rendah kalori dibuat dari susu kedelai, di Yogyakarta. PRecious menggunakan gabungan PR tradisional dan pelibatan influencer untuk memperkenalkan penawaran terbaru dari Campina. Kampanye ini mendapatkan perhatian dari media lokal, nasional dan media sosial Instagram.
BASF Indonesia, produsen produk kimia terbesar di dunia, menunjuk PRecious untuk mengatur strategi komunikasi di acara “We Create Chemistry” dalam rangka merayakan ulang tahun ke-40 perusahaan mereka di Negara ini. Pada acara ini, BSAF bermaksud mengumumkan inovasi-inovasi baru di bidang produksi kimia. Dengan menyelenggarakan dan melaksanakan diskusi media roundtables dengan Presiden Direktur BASF, PRecious membantu menempatkan BASF di media utama Indonesia, termasuk CNN Indonesia. Langkah ini secara efektif memposisikan mereka sebagai pakar utama di industri mereka.
Mimpi adalah perusahaan yang menawarkan matras tidur mewah dengan harga terjangkau bagi masyarakat Indonesia. PRecious membantu Mimpi menciptakan kesadaran terhadap merek dan teknologi yang mereka gunakan dengan merangkul influencer lokal sehingga dapat menjangkau beragam saluran media. Selain merangkul para influencer lokal, peluncuran pers juga diatur untuk mendukung tujuan Mimpi di Indonesia. Hasilnya, merek ini semakin dikenal, teknologi matras tidurnya semakin dipahami dan menerima banyak perhatian jika dilihat dari jumlah like dan follower di media sosial.
PRecious worked with ONE Championship, the world’s largest martial arts organisation, to generate hype and interest around an event that took place in Indonesia. To achieve this, PRecious successfully created excitement in the region through the creation of a “buzz video”, featuring Indonesian influencers such as Stefer Rahardian, Ramdani Lestaluhu and Hesti Purwadinata. The video was circulated on the influencers’ Facebook and Instagram.
PRecious helped PT Campina Ice Cream Industry launch LuVe, a low calorie, vegan ice cream made using soy milk, in Yogyakarta. PRecious employed a combination of traditional public relations and influencer engagement to spread awareness of the new offering from Campina. The campaign received attention in local media, national media and on Instagram.
BASF Indonesia, the largest chemical producer in the world, appointed PRecious to drive communications around the “We Create Chemistry” event to celebrate their 40th anniversary in the country. At the event, BSAF intended to announce new innovations in chemical production. By organising and executing media roundtables with BASF’s President Director, PRecious helped place BASF in key Indonesian media, including CNN Indonesia. This effectively positioned them as thought leaders in their industry.
Mimpi is a company that aims to offer luxurious and affordable mattresses to everyone in Indonesia. PRecious helped Mimpi to create awareness for the brand and the technology that they use through localised influencer engagements, resulting coverage in various media outlets. In addition to these engagements, a press launch was also organised to support Mimpi’s goal in Indonesia. As a result, the brand received increased awareness, a better understanding of the technology behind the mattresses and higher engagement, in terms of likes and followers, on social media.